Tim bulu tangkis putra Indonesia menundukkan Filipina dengan skor 5-0 dalam laga penyisihan Grup D Kejuaraan Beregu Asia 2018 yang sekaligus kualifikasi Piala Thomas tersebut.
Berdasarkan data yang diterima Antara di Jakarta, Rabu, kepastian tim putra Indonesia memperoleh poin sempurna tersebut, datang lewat Ihsan Maulana Mustofa atas Lanz Ralf Zafra, dalam pertarungan dua gim yang berkesudahan dengan skor 21-8, 21-12.
Tim putra Indonesia sendiri sepertinya memang masih belum bertemu lawan dengan kekuatan seimbang dalam dua laga pertama di penyisihan. Di hari pertama, Indonesia bertemu dengan Maladewa dan juga menang sempurna 5-0.
"Penampilan tim putra cukup bagus, meskipun secara adaptasi masih ada yang kurang. Pindah lapangan, beda lagi kondisi angin dan sebagainya. Tetapi secara keseluruhan, hasil yang didapat sesuai dengan prediksi dan harapan kami," kata Kepala Bidanng Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susi Susanti seperti dalam keterangan resmi PP PBSI.
Di partai penyisihan terakhir fase grup D, Indonesia akan melawan salah satu tim kuat India, yang diperkirakan akan menjadi laga ketat, terutama di nomor tunggal putra. Sedangkan di ganda putra, Indonesia berpeluang besar untuk mengamankan poin.
"India kuat di tunggal, kami kuat di ganda. Baik di tim putra maupun putri, sektor ganda mau tak mau harus mencuri dua poin. Tetapi kepada atlet sih kami tekankan kalau semua punya tanggung jawab yang sama. Kalau bisa ambil poin ya ambil," ucap Susi.
Menghadapi India, Susi mengharapkan para pemain di tim putra Indonesia bermain dengan sungguh-sungguh meskipun mereka sudah dipastikan lolos ke putaran final, karena dia menilai turnamen ini merupakan uji coba bagi Indonesia untuk Piala Thomas.
"Buat saya yang penting menang dulu, berapa pun skornya. Tim putra sudah dipastikan lolos ke putaran final, jadi seandainya kalah, tidak ada pengaruh ke putaran final. Tapi namanya tanding, pasti kan maunya menang. Selain itu, turnamen adalah uji coba ke Piala Thomas, para atlet juga bisa menambah pengalaman di pertandingan beregu," ucapnya.
Diketahui, laga tim putra Indonesia melawan India akan menjadi penentu jawara di grup D. Status juara grup tentunya juga ingin diamankan tim Indonesia agar bisa terhindar dari para juara grup di putaran perempat final.
Lawan di perempat final sendiri, akan diundi lagi setelah semua pertandingan penyisihan selesai dimainkan.
Adapun hasil lengkap pertandingan fase penyisihan kedua grup D antara Indonesia melawan Filipina adalah:
1. Jonatan Christie - Ros Leonard Pedrosa 21-15, 21-13
2. Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro - Carlos Antonie Cayanan/Philip Joper Escueta 21-16, 21-11
3. Anthony Sinisuka Ginting - Arthur Samuel Salvado 21-14, 21-9
4. Hendra Setiawan/Angga Pratama - Peter Gabriel Magnaye/Alvin Morada 21-17, 21-16
5. Ihsan Maulana Mustofa - Lanz Ralf Zafra 21-8, 21-12 (
sumber)
Comments